PROVIDE A SUITABLE SENTENCE IN THE SPACES IN THE FOLLOWING DIALOGUE
Peter : Have you been to Edinburgh before?
Janis : No, it's my first visit.
Peter : (a) Will you enjoy the view in this city?
Janis : I'm sure i will.
Peter : And ... er, is the hotel all right?
Janis : Yes, it's very comfortable.
Peter : (b) In this city, there are many enough entertainment and culinary delight for the visitors. So, do you have much time here in scotland? are you staying long?
Janis : No, i have to go back tomorrow afternoon.
Peter : (c) Why do you have to go home? when the city was the most fun entertainment venues in this country. You'll have to come back again!
Janis : (d) Because i have an important job that i must to finish it at home.
Peter : So what time's you flight tomorrow?
Janis : Early evening, 18.35.
Peter : Well, i can book you a taxi if you like, to get you there in good time.
Janis : (e) Oh, i am very very thank you for that.
Peter : No problem at all. Was it good flight today?
Janis : No, it wasn't actually.
Peter : (f) But it looks like you really enjoy a leisurely flight. (g) What makes you uncomfortable with the flight?
Janis : It was raining-hard. There was a lot of turbulence.
Peter : (h) Oh, i think that was a horrible flight.
Rabu, 22 Oktober 2014
Kamis, 16 Oktober 2014
Penalaran dan Mall Grade A di Jakarta
Pengertian
Penalaran dan Macam-Macam Penalaran
Penalaran
adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera yang menghasilkan
sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan
terbentuk proposisi – proposisi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proposisi
yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proposisi baru
yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar. Dalam
penalaran, proposisi yang dijadikan dasar penyimpulan disebut dengan premis dan
hasil kesimpulannya disebut dengan konklusi. Hubungan antara premis dan
konklusi disebut konsekuensi.
Macam-macam
Penalaran, Penalaran ada dua jenis yaitu :
1. Penalaran
Induktif
Penalaran
induktif adalah penalaran yang memberlakukan atribut-atribut khusus untuk
hal-hal yang bersifat umum. Penalaran ini lebih banyak berpijak pada observasi
inderawi atau empiri. Dengan kata lain penalaran induktif adalah proses
penarikan kesimpulan dari kasus-kasus yang bersifat individual nyata menjadi
kesimpulan yang bersifat umum. Inilah alasan eratnya kaitan antara logika
induktif dengan istilah generalisasi.
2. Penalaran Deduktif
Corak
berpikir deduktif adalah silogisme kategorial, silogisme hipotesis, silogisme
alternatif. Dalam penalaran ini tedapat premis, yaitu proposisi tempat menarik
kesimpulan. Untuk penarikan kesimpulannya dapat dilakukan secara langsung
maupun tidak langsung. Penarikan kesimpulan secara langsung diambil dari satu
premis, sedangkan untuk penarikan kesimpulan tidak langsung dari dua premis.
Mall Grade A di Jakarta
Jakarta
sebagai kota Metropolitan selalu berkembang mengikuti kemajuan zaman. Begitu
juga dengan pertumbuhan pembangunan yang dilengkapi dengan toko, departemen
store atau mall. Bagi hampir semua orang, pergi ke mall untuk berbelanja bisa
menjadi pilihan utama dan pilihan nomor satu. Selain tempatnya yang bersih,
tidak berdesak-desakan, dan tidak panas, juga banyak pilihan toko dan berbagai
macam fasilitas menjadi nilai tambah dibandingkan dengan berbelanja di pasar
yang notabene nya lebih murah tetapi kurang nyaman dalam berbelanja. Di Jakarta
terdapat banyak mall grade A yang sudah banyak dikunjungi seperti Mall Taman
Anggrek, Mall Artha Gading, Grand Indonesia, Gandaria City, Central Park, dan
masih banyak lagi Mall Grade A di Jakarta. Mall-mall tersebut menargetkan kaum
menengah ke atas sebagai sasaran pengunjungnya. Selain itu, lokasinya juga dekat
dengan perumahan elite dan perkantoran. Namun, kendalanya adalah untuk mencapai
mall-mall tersebut harus menghadapi kemacetan yang sudah menjamur di Jakarta.
Langganan:
Postingan (Atom)